Pengaturan dan Siklus Mesin Pencuci Piring
Ingin tahu cara menggunakan mesin pencuci piring agar hasilnya lebih bersih dan mengkilap? Dengan bantuan Finish®, temukan pengaturan dan siklus yang tepat untuk setiap pencucian. Yuk, simak cara membersihkan yang optimal setiap kali mencuci!

Banyak mesin pencuci piring saat ini dilengkapi dengan berbagai fitur yang mungkin belum pernah Anda coba. Selain pengaturan dasar, seperti "wash," ada banyak pilihan lainnya, seperti mode sanitasi dan mode "quiet." Seringkali, kita hanya menggunakan pengaturan yang itu-itu saja. Padahal, memahami semua kemampuan mesin pencuci piring bisa membantu memaksimalkan penggunaannya.
Berikut beberapa pengaturan dan siklus yang umum ditemukan pada mesin pencuci piring modern:
Pengaturan Eco
Mode eco adalah pengaturan hemat energi pada mesin pencuci piring. Pengaturan ini menurunkan suhu air saat mencuci dan membilas, sehingga penggunaan energinya lebih sedikit.
Apakah pengaturan eco mempengaruhi kebersihan piring? Beberapa orang mungkin ragu, berpikir bahwa suhu air yang lebih rendah tidak bisa membersihkan dengan baik. Namun, jika piring tidak terlalu kotor, mode eco tetap efektif. Jadi, meskipun panci besar dengan sisa makanan mungkin tidak bersih sempurna, piring dan gelas biasa akan tetap mengkilap. Satu hal yang perlu diingat, siklus eco biasanya memakan waktu lebih lama dibandingkan siklus biasa.
Pengaturan Sanitasi
Pernahkah Anda melihat pengaturan sanitasi pada mesin pencuci piring dan bertanya-tanya apakah pencucian biasa sudah cukup? Biasanya, pencucian biasa memang cukup, tetapi beberapa orang lebih percaya dengan pilihan esktra air panas. Saat menggunakan pengaturan sanitasi, mesin akan menyemprotkan air panas (hingga 65°C) di siklus terakhir.
Jika mesin tidak memiliki pengaturan sanitasi, jangan khawatir! Air panas dari pencucian biasa yang dipadukan dengan deterjen Finish® yang kuat tetap efektif mengatasi minyak, kotoran, dan sisa makanan yang membandel.
Pengaturan Pengeringan
Tidak ada yang lebih menjengkelkan daripada harus mengeringkan piring setelah dikeluarkan dari mesin pencuci piring. Untungnya, banyak mesin pencuci piring modern dilengkapi dengan berbagai pilihan pengeringan. Berikut ini beberapa pilihan yang bisa Anda coba:
- Air Dry
Pada model terbaru, pengaturan ini otomatis membuka pintu setelah siklus selesai, sehingga uap bisa keluar. - Heated Rinse
Pada pengaturan ini, suhu air meningkat menjelang akhir siklus. Dengan air panas yang cepat menguap, piring akan lebih kering. - Fan Dry
Jika ingin menghemat energi, pilih pengaturan ini. Mesin akan menggunakan udara suhu ruangan untuk mengeringkan piring, bukan pemanas internal yang boros energi. - Heat Dry
Sesuai namanya, pengaturan ini menggunakan udara hangat untuk mengeringkan piring. Namun, lebih baik menggunakan pengeringan udara atau kipas, atau sedikit membuka pintu agar piring mengering secara alami.
Siklus Mesin Pencuci Piring
Jika selama ini hanya menekan "Start" pada siklus yang sama, sekarang saatnya mencoba siklus lain. Anda mungkin mendapatkan hasil yang lebih bersih dengan siklus yang telah disesuaikan!
Sebagian besar mesin pencuci piring dilengkapi dengan tiga siklus standar: Light, Normal, dan Heavy untuk panci dan wajan. Ini ideal untuk piring sehari-hari, tetapi mungkin ada beberapa siklus lainnya yang bisa digunakan:
- Auto
Menggunakan sensor untuk mendeteksi seberapa kotor piring dan menyesuaikan suhu serta durasi pencucian. - Express
Dikenal juga sebagai siklus cepat, bisa membuat piring bersih dalam waktu kurang dari 20 menit, namun hanya cocok untuk piring yang sedikit kotor. - Quiet
Mode ini dirancang untuk mengurangi suara mesin, sangat ideal untuk rumah dengan bayi yang sedang tidur. - China/Crystal/Glassware
Menggunakan suhu air yang lebih rendah untuk melindungi barang-barang halus, seperti gelas dan china. Namun, sebaiknya hindari memasukkan barang-barang yang sangat berharga ke dalam mesin pencuci piring. - Rinse Only:
Tahukah Anda membilas piring sebelum memasukkannya ke mesin pencuci piring tidak diperbolehkan? Meskipun mungkin terdengar aneh, siklus ini bisa membantu mencegah mesin pencuci piring berbau. Siklus ini tidak menggunakan deterjen dan hanya sedikit daya dan air yang akan memercik piring saat ditaruh di dalam, menunggu siklus pencucian dimulai. Itu berarti siklus pencucian dapat ditunda hingga mesin pencuci piring penuh tanpa repot membiarkan piring membusuk di dalam mesin. - Delay Start:
Opsi ini memungkinkan Anda untuk mengatur siklus pencucian pada waktu yang diinginkan, misalnya di malam hari saat tarif listrik lebih murah.
Sekarang, Anda sudah lebih memahami pengaturan dan siklus mesin pencuci piring Anda. Selanjutnya, pelajari juga tanda dan simbol yang ada pada mesin pencuci piring agar bisa menggunakan semua fitur yang ada dengan maksimal!